Garut-Terpantau Media , Pejabat Bupati Garut Menyambangi Kantor Desa Wanajaya Kecamatan Wanaraja. Kendali di hari Libur Nasional ( Maulid Nabi Muhammad SAW) Senin 16 September 2024. Kedatangan PJ Bupati Garut, Bersama Puluhan SKPD bukan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Desa Wanajaya, Melainkan untuk meninjau, Rapat kordinasi dan Evaluasi menjelang Penilaian Lomba 10 Program PKK Tingkat Jawa Barat , dimana Desa Wanajaya Kecamatan Wanaraja mewakili kabupaten Garut .
Desa Wanajaya Mewakili Kabupaten Garut mengikuti Lomba 10 Program PKK Tingkat Jawa Barat yang akan di gelar 26 September 2024..
Iif Firmansyah Kepala Desa Wanajaya dalam sambutannya megucapkan selamat datang ke pada Pj Bupati Garut, Sekertaris Daerah, jajaran 33 SKPD di Kab Garut yang hadir dalam kesempatan ini, Kami harap Para SKPD berperan Aktiv dalam Mensukseskan Kegiatan Lomba 10 Program PKK dimana Dimana Desa Wanajaya Mewakili kabupaten Garut di tingkat Provinsi Jabar, Para SKPD Bersinergi, Berkontribusi dan Berkolaborasi untuk perjuangan di lomba untuk meraih Kemenangan.
Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin dalam Sambutannya mengatakan, pertama permohonan maaf dimana kegiatan ini di laksanakan dalam hari libur, kami menganggap perlu pertemuan Evaluasi ini di lakukan , apa yang belum dicapai, apa yang perlu di tingkatkan, bisa dievaluasi dalam kesempatan ini , Senin 16/09.2024.
Kalau ingin menang harus ada upaya kerja keras dan pengorbanan yang kita lakukan, selama kita masih bernafas lakukan apa yang bermanfaat, menang kalah dalam perlobaan hal biasa. Namun Upaya keras, sokongan, dukungan dan partisipasi aktiv yang lebih untuk mendukung kegiatan tersebut Papar Barnas Adjidin
Terpisah Barnas Adjidin saat di Konfirmasi usai Acara terkait Kegiatan PJ Bupati Garut bersama puluhan SKPD di Desa Wanajaya kepada Media Barnas Mengatakan, Pertama saya mendapat informasi Garut itu ada di Posisi Lima Besar untuk Tiga Kategori lomba PKK , harus ada Persiapan dalam menyambut perlombaan Tersebut, teryata Perlombaan tersebut sangat banyak Itemnya dan tidak bisa dilakukan oleh Desa tapi harus banyak di lakukan oleh banyak SKPD, sebagai Contoh Bagaimana Desa itu Sehat, tentu harus ada Peran dari Dinas Kesehatan, Misalnya Anak anak terlindungi dari Kenakalan tentu harus ada Peran dari Dinas Pendidikan Melalui Sekolah, Warga Tidak menikah di Usia Dini tentu harus ada Peran BKKBN, ini kegiatan yang sangat baik kita tidak bicara perlombaannya, tapi bagaimana agar Warga Desa Wanajaya bisa dijadikan Contoh untuk Desa Desa lainya, yaitu hidup sesuai dengan Koridor tatanan kehidupan jelas Barnas Adjidin
Kami melihat Aspek aspek yang dipenuhi tentunya harus di lakukan, lanjut Barnas Adjidin, harus dilakukan partisipasi , saya berbicara Partisipasi itu tidak berorientid Money ( Orintasi Uang) , tapi kita berorientid kepada, Arahkan dari yang sudah ada itu menjadi lebih baik, misalkan contoh tadinya guru itu singel Figter di Sekolah, keluarga itu singel Figter di rumah, saya ingin ada kolaborasi antara sekolah dan Keluarga , oleh karena itu program ini sangat Baik , karena program ini penuntasan permasalahan sosial kemasyarakatan yang terjadi sekarang ini, jadi harus ada pihak pihak penyelamat kehidupan, jadi supaya ibu ibu nya tidak hanya berdiam diri tapi ikut berpartisifasi dalam membangun Desanya.
Kalau target dalam perlombaan ini, itu tidak menjadi sesuatu yang utama, tetapi kalau usaha harus lebih dari orang lain, jadi kalau kita bisa juara kenapa Tidak Pungkas Barnas Ajidin.
